WISATA DIDESA BANGKET PARAK LOMBOK TENGAH

PAKET WISATA LOMBOK



Desa Bangket Parak adalah salah satu desa di kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Desa ini dibentuk pada tanggal 15 Desember 2010 yang merupakan hasil pemekaran dari Desa Teruwai.
Bangket Parak memiliki beberapa dusun, adapun nama-nama dusun didesa Bngket Parak antara lain: 
1.    Buntembok                   6. Dasan Tengak            11. Sangi 
2.    Batu Bolong                 7. Renong                       12. Pasung 
3.    Gerepek                      8. Rujit                           13. Ciloakan 
4.    Sunggaling                   9. Sangkung                   14. Rangga Kalo
5.    Bagik Penyantung        10. Tarung-arung  
Daerah Bangket Parak memiliki banyak potensi pariwisata seperti Kebun Palm di dusun Tarung-arung, Bukit sangkung didusun sangkung, pantai di dusun Rangga Kalo, dan Gunung Tengak di dusun Rujit. Kali ini saya akan mengangkat tema tentang wisata Gunung Tengak di dusun Rujit. Dusun Rojet terdiri dari persawahan yang disebelah utara dari dusun Rujit terdapat satu gunung yang dinamakan Gunung Tengak.
Menurut cerita dari penduduk setempat, konon Gunung Tengak ini dipikul oleh raksasa bersamaan dengan Gunung Pujut. Tapi karena raksasa tersebut tidak mampu memikul kedua Gunung tersebut maka Gunung Tengakpun dilemparnya di tengah perjalanan, sehingga Gunung tersebut dinamakan Gunung Tengak karena berada di tengah-tengah persawahan.Gunung Tengak memiliki pemandangan yang sangat bagus karena dikelilingi oleh persawahan yang apabila sedang musim padi tiba maka pemandangan padi yang hijau membuat mata tak akan pernah bosan untuk memandang. Terdapat bebatuan yang tergolong unik seperti Batu Bedil yang mirip dengan pistol dan Batu Penting yang jika dipukul berbunyi seperti suara penting (gitar).     Gunung tengak juga menjadi saksi beredarnya Agama Islam di Pujut, karena di Gunung Tengak terdapat makam salah satu wali yang menyebarkan Islam di Pujut. Tidak hanya itu, di Gunung Tengak kita juga bisa menikmati matahari terbit dan tenggelam. Disini juga disediakan tempat kemah untuk yang ingin bermalam.  Untuk mencapai Gunung Tengak tidaklah sulit hanya 14 KM dari Bandara Internasional Lombok (BIL) dengan perjalanan sekitar 24 menit menggunakan kendaraan pribadi melewati Jalan Sengkol-Mujur dan Jalan Tanak Awu.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

CERITA RAKYAT

Kerajaan Pejanggiq